PEKANBARU,RIAURILIS.COM- Bupati Bengkalis Kasmarni pada Pilkada 2024 menyatakan diri untuk maju kembali sebagai calon bupati untuk periode kedua di Kabupaten berjuluk Negeri Junjungan.

Pernyataan tersebut disampaikan Kasmarni saat menyampaikan sambutan pada acara halal bi halal Pemerintah Kabupaten Bengkalis bersama masyarakat di Lapangan Tugu Kota Bengkalis, Kamis (18/4/2024).

Tokoh Muda Bengkalis Arifin Noer Ilham yang disapa Beben menyambut baik deklarasi Kasmarni kembali maju menjadi Bupati Bengkalis pada tahun 2024 ini.

"Selain menepis isu ibu kasmarni maju di Pilgubri. Kabar baik ini untuk masyarakat bisa merasakan untuk kelanjutan program bermasa," ungkapnya.

Lebih lanjut dikatakannya, masyarakat sangat merasakan program bermasa dari Bupati Kasmarni dan Wakil Bupati Bagus Santoso. Program tersebut merata dan transparan.

"Kita bisa melihat program dari Rp1 miliar per desa sebagai komitmen Bupati Kasmarni dalam peningkatan pembangunan akar rumput. Jadi, masyarakat sangat mengharapkan program ini terus berjalan dan di lanjutkan dengan periode kedua," jelasnya.

Beben juga ingin masyarakat Kabupaten Bengkalis bisa mendukung Program unggulan tersebut.

Untuk diketahui Pemerintah Kabupaten Bengkalis saat ini telah menjalankan program – program unggulan yang berpihak kepada peningkatan kesejahteraan masyarakat dan sebagai pemuda Bengkalis harus menyambut baik serta mendukung dan mengawal program tersebut.

“Seperti bantuan keuangan khusus Rp1 miliar per Desa/Kelurahan dan Kecamatan ini menyentuh sekali. Wisma Daerah sebagai Rumah Aspirasi yang membuka ruang diskusi dan kreasi bagi masyarakat terutama generasi muda," jelas dia.

Kemudian, adanya Perda Fasilitasi Pengembangan Pesantren yang diinisiasi DPRD.

Selain itu, Beben juga berharap kedepannya program-program lainnya bisa menyentuh langsung dan membawa perbaikan bagi kehidupan masyarakat baik secara ekonomi, sosial dan budaya di Kabupaten Bengkalis, bisa terus dilanjutkan.

Sejatinya pemerintah tidak dapat bekerja sendiri dalam melaksanakan setiap program pembangunan, namun diperlukan dukungan dan partisipasi masyarakat juga pemuda di dalamnya.***